haii indonesia dan dunia........
kenalan sama jogja dulu yuk.....
Kota
Yogyakarta yang dibangun pada tahun 1755, bersamaan dengan dibangunnya
Kerajaan Ngayogyakarta Hadiningrat oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I
di Hutan Beringin, berada di kawasan antara sungai Winongo dan sungai
Code. Disuatu kawasan yang sangat strategis untuk segi pertahanan
keamanan pada waktu itu. Namun kalau kita amati secara lebih mendalam bila kita lihat tata letak jogja yang dibangun dari arah
selatan yaitu panggung krapyak kearah utara sampai dengan tugu
sangatlah tertata sekali serta mengandung banyak falsafah; padahal
blueprint tata letak kota tersebut dibuat pada zaman dimana dinegara
kita belum semaju saat in.
Berikut tempat2 wisata yang wajib di kunjungi jika anda sedang berada di jogja:
PANTAI PARANGTRITIS
Komplek
Parangtritis sejak dulu sudah terkenal, tidak saja sebagai tempat
rekreasi pantai yang memiliki hamparan pasir luas, tetapi juga terkenal
sebagai tempat yang memiliki berbagai peninggalan sejarah. Komplek
Parangtritis terdiri dari Pantai Parangtritis, Parangkusumo dan dataran
tinggi Gembirowati.
Konon asal mula Parangtritis di ambil dari keadaan alam yang terdiri
dari batu-batu karang dimana dari atas salah satu tempat di tebing
pegunungan yang terdiri dari batuan kapur, yang selalu meneteskan air
kebawah, menyerupai tritis. Karena air tersebut mengandung zat kapur ,
maka batu-batu karang makin bertambahn besar . Terbentuklah kolam dengan
air yang sangat jernih, yang saat ini telah dibangun sebuah kolam
renang yang cukup bagus.
Kolam ini diketemukan dan dipelihara oleh Sultan Hamengku Buwono VII. Di
kompleks ini juga terdapat beberapa obyek lain yang menarik untuk
dilihat. Kompleks wisata ini dapat dicapai melalui dua jalur. Jalur
pertama lewat jembatan Kretek, yang kedua lewat Imogiri dan Siluk
PANTAI BARON DAN KUKUP
Pantai
ini terletak di Kabupaten Gunung Kidul. Untuk mencapai, terlebih dahulu
kita harus mencapai kota Wonosari . Ibukota Kabupaten Gunung kidul yang
terletak lebih kurang 40 km dari kota Yogyakarta, Prasarana jalan yang
menuju ke kota Wonosari ini cukup baik, jalan berkelok-kelok naik turun
melintasi beberapa daerah yang indah pemandangannya.
Jarak Kota Wonosari dengan pantai Baron kurang lebih 20 km, dengan
dipenuhi oleh pohon kelapa. Teluk ini merupakan muara dari aliran sungai
dibawah batu karang yang airnya cukup jernih. Ombak pantai Baron agak
besar, tetapi para pengunjung masih dapat berenang-renang di pantai ini
samapi batas yang diperkenankan, yang di tanda dengan rentangan kawat
yang membentang sepanjang diatas teluk itu.
Berwisata ke pantai Kukup, merupakan mata rantai dari kunjungan rekreasi
ke pantai Baron , sebab jarak diantara kedua pantai tersebut lebih
kurang hanya 1 km saja , bilamana pantai Baron berpasir hitam, maka
pasir pantai Kukup ini lain keadaannya, yakni berpasir putih
kekuning-kuningan. Goa-gua karang yang teduh, serta ikan hias air laut
banyak didapati didaerah ini dan sangat memikat para wisatawan untuk
melihat laut Indonesia yang sangat mempesona.
.
PANTAI KRAKAL
Pantai
Krakal dapat dicapai melalui jalan sepanjang 6 km dari kawasan pantai
Kukup, sehingga pantai Krakal merupakan mata rantai perjalanan setelah
mengunjungi pantai Baron dan Kukup.
Pantai Krakal merupakan pantai yang paling indah, diantara seluruh
hamparan pantai di sepanjang pulau jawa, pantai ini akan dibangun
menjadi kawasan pantai dan perkampungan wisatawan, khususnya wisatawan
asing, semacam tourist resort Nusa Dua di pulau Bali. Pantai Krakal,
bentuknya landai, berpasir putih, terhampar sepanjang lebih dari 5 km.
Pantai ini menerima panas matahari dari pagi hingga petang hari
sepanjang tahun. Angin laut yang terhembus sangat sejuk, ombaknya cukup
besar.
GEMBIRA LOKA
Gembira
Loka adalah sebuah kebun binatang yang terletak di daerah aliran sungai
Gajah Wong. Pada awalnya dimulai dari beberapa hewan macan tutul yang
berhasil ditangkap penduduk setempat karena mengganggu desa dan sebagian
berasal dari lereng merapi yang hutannya terbakar akibat awan panas.
Kebun binatang Gembira loka kini memiliki koleksi binatang yang cukup
lengkap. Setiap tahunnya ada tambahan penghuni. Sudah beberapa kali
binatang gajah melahirkan anaknya, juga binatang langka Komodo telah
menetaskan telurnya.
Di Gembira Loka orang dapat bersuka ria dengan santai menggunakan perahu
boad yang disediakan di telaga tersebut. Disamping dapat menikmati
bermacam-macam jenis pohon yang tumbuh melengkapi keberadaan kebun raya
yang merupakan taman mini yang menawan.
PUNCAK MERAPI & KALIURANG
Gunung
Merapi, merupakn satu satunya gunung berapi di Daerah Istimewa
Yogyakarta. Letaknya kurang lebih 30 kilometer, sebelah Utara kota
Yogyakarta dan puncaknya berupa dataran pasir yang tidak rata, seluas
lebih kurang 4 hektar, dengan beberapa lubang kepundan yang satu sua
diantaranya selalu mengepulkan asap tebal, menandai gunung Merapi masih
aktif bekerja.
Bilamana gunung ini menunjukan kedahsyatan erupsinya, masyarakat
Yogyakarta dapat menyaksikan gumpalan asapnya yang berwarna putih kelabu
atau kehitaman-hitaman mengepul keatas yang dari kejauhan nampak
seperti timbunan bulu domba. Akan tetapi bilaman gungung itu dalam
keadaan "tenang", pesonanya demikian memukau, sehingga merangsang para
remajayang ingin berpetualang mendaki gunung dan para pecinta olahraga
mendaki gunung untuk menaklukan puncaknya
Bagi yang kurang berminat melakukan pendakian sampai ke puncak masih
dapat memuaskan hasrat hatinya untuk mengagumi kedahsyatan yang indah
dari gunung Merapi ini, dari daerah Bebeng yang terletak lebih kurang 2
kilometer disebelah tenggara daerah Kaliurang, atau bisa juga melihat
dari daerah Turi, lebih kurang 5 km disebelah barat daerah Kaliurang,
jika ingin menyaksikan puncak Merapi dari kejauhan secara jelas, dapat
digunakan teropong pengamat dari Pos Pengamatan Gunung Merapi di
Plawangan
PUNCAK MERAPI & KALIURANG
Gunung
Merapi, merupakn satu satunya gunung berapi di Daerah Istimewa
Yogyakarta. Letaknya kurang lebih 30 kilometer, sebelah Utara kota
Yogyakarta dan puncaknya berupa dataran pasir yang tidak rata, seluas
lebih kurang 4 hektar, dengan beberapa lubang kepundan yang satu sua
diantaranya selalu mengepulkan asap tebal, menandai gunung Merapi masih
aktif bekerja.
Bilamana gunung ini menunjukan kedahsyatan erupsinya, masyarakat
Yogyakarta dapat menyaksikan gumpalan asapnya yang berwarna putih kelabu
atau kehitaman-hitaman mengepul keatas yang dari kejauhan nampak
seperti timbunan bulu domba. Akan tetapi bilaman gungung itu dalam
keadaan "tenang", pesonanya demikian memukau, sehingga merangsang para
remajayang ingin berpetualang mendaki gunung dan para pecinta olahraga
mendaki gunung untuk menaklukan puncaknya
Bagi yang kurang berminat melakukan pendakian sampai ke puncak masih
dapat memuaskan hasrat hatinya untuk mengagumi kedahsyatan yang indah
dari gunung Merapi ini, dari daerah Bebeng yang terletak lebih kurang 2
kilometer disebelah tenggara daerah Kaliurang, atau bisa juga melihat
dari daerah Turi, lebih kurang 5 km disebelah barat daerah Kaliurang,
jika ingin menyaksikan puncak Merapi dari kejauhan secara jelas, dapat
digunakan teropong pengamat dari Pos Pengamatan Gunung Merapi di
Plawangan
KALIURANG
Pada lereng gunung Merapi,
didekat pegunungan Pelawangan terhampar kota mungil Kaliurang yang
berhawa sejuk, yang jauhnya lebih kurang 25 km dari kota Yogyakarta.
Sejak Zaman penjajahan Belanda, daerah ini memiliki pemandangan indah,
serta memiliki berbagai fasilitas rekreasi yang memadai.
Kini Kaliurang telah menjadi lebih menarik lagi dengan telah dibangun
dan dikembangkannya berbagai sarana rekreasi dan berbagai fasilitas
lain, seperti kolam renang, hutan rekreasi, taman hiburan dan arena
olahraga.
Vila, bungalow, pesanggrahan dan berbagai sarana penginapan, yang
beberapa diantaranya memiliki fasilitas untuk keperluan konvensi
(konperensi, seminar, rapat-rapat, lokakarya, penataran) dan rumah-rumah
makan. Bagi kalangan remaja dan pramuka, Kliurang merupakan tempat yang
populer, karena di daerah ini tersedia juga bumi perkemahan, jalur
jalur jelajah lintas alam dan pemandangan alam dan pemandangan alam yang
indah yang menggugah rasa romantis kita
CANDI BOROBUDUR
Borobudur
adalah salah satu monumen kuno yang terbaik yang dilestarikan dari
seluruh dunia bahkan merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia.
Monumen ini adalah kuil budha yang terbesar di seluruh dunia dan telah
diklaim sebagai hasil budaya manusia yang paling sering dikunjungi lebih
dari sejuta wisatawan baik domestik maupun luar negeri sampai saat ini.
Gaya arsitek dari candi inipun tidak ada yang menyerupai di seluruh
dunia. Struktur yang terisnpirasi menggambarkan mikro kosmos yang
seringkali timbul menjadi suatu pertanyaan, misalnya kapan, dengan cara
apa, berapa lama dan oleh siapa cagar alam ini telah dibangun.
Jawaban yang tepat sampai saat ini masih meninggalkan misteri karena
tidak ada dokumen tertulis sampai saat ini. Berdasarkan prasasti yang
ditemukan oleh peneliti, dicatat bahwa Candi Borobudur dibangun antara
abad ke delapan ketika Samaratungga - raja dari dinasti Syailendra
memerintah di Jawa Tengah. Arti dari Borobudur masih tidak jelas.
Borobudur merupakan gabungan dari kata Bara dan Budur. Bara dari bahasa
Sansekerta berarti kompleks candi atau biara. Sedangakan Budur
mengingatkan kita dengan kata yang berasal dari Bali Beduhur yang
berarti di atas. Dengan kata lain, Borobudur berarti Biara di atas
bukit.
Borobudur penuh dengan ornamen filosofis dimana menyimbolkan secara
gamblang tentang kesatuan dari perbedaan jalur yang dapat diikuti untuk
mencapai tujuan hidup yang paling pokok.Relif yang terukir di dinding
candi memberitahukan keindahan dalam mempelajari hidup. Dengan kata
lain, Borobudur memiliki jiwa seni, filosofis dan budaya.
KERATON
Keraton atau dalam bahasa aslinya
disebut Karaton berlokasi di pusat kota Jogjakarta. Karaton artinya
tempat dimana raja dan ratu tinggal, atau dalam kata lain Kadaton yang
artinya sama. Dalam pembelajaran tentang budaya Jawa, arti ini mempunyai
arti filosofis yang sangat dalam.
Arsitektur istana ini adalah Sultan Hamengkubuwono I sendiri, yang
merupakan pendiri dari kerajaan Ngayogyakarta Hadiningrat. Keahliannya
dalam bidang arsitektur dihargai oleh ilmuwan berkebangsaan Belanda-
Dr.Pigeund dan Dr.Adam yang menganggapnya sebagai "arsitek dari saudara
Pakubuwono II Surakarta".
Ada beberapa bagian dari wilayah Keraton, salah satunya adalah Pintu
Gerbang Donopratopo yang berarti "seseorang yang baik selalu memberikan
kepada orang lain dengan sukarela dan mampu menghilangkan hawa nafsu".
Dua patung raksasa yang terdapat di samping, salah satunya menggambarkan
kejahatan dan yang lain menggambarkan kebaikan. Hal ini berarti "Anda
harus dapat membedakan, mana yang baik dan mana yang jahat ". Bukan
hanya ini, anda juga dapat menyaksikan peninggalan budaya dari kerajaan
Keraton yang lain seperti North Alun-alun, South Alun-alun, Siti Hingil ,
Kemandungan, Regol Gadungmlati, Regol Brojonolo, Bangsal Witono,
Bangsal Manguntur Takil, Bangsal Trajumas, Bangsal Kencono, Pavilion
Praba Yeksa, Gedong kuning.
Di dalam Keraton terdapat museum yang dipersembahkan kepada almarhum
Sultan Hamengkubuwono IX, ayah dari Sultan Hamenggkubuwono X yang
merupakan Sultan saat ini. Sultan Hamengkubuwono IX adalah seorang figur
politisi yang terkenal dan merupakan pemimpin Indonesia. Dorongan dan
kontribusinya kepada Republik Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan
dihormati dan dikenal oleh sebagian besar rakyat Indonesia.
Jogjakarta pernah menjadi ibukota Indonesia (1946-1949) dan diresmikan
melalui Undang-Undang menjadi daerah khusus yang sama dengan propinsi.
Museum ini memamerkan salinan berharga dari Pusaka yang sakral, hadiah
dari kerajaan asing, gamelan, kereta kerajaan dan beberapa foto keluarga
kerajaan dan susunan keluarga
TAMANSARI
Ketika
anda ke Tamansari, jangan lupa ke Istana Ait Tamansari. Terletak lebih
kurang 400 meter dari komplek Keraton Yogyakarta sekitar 10 menit jalan
kaki ke pasar burung dari halaman Kemandungan Selatan (Magangan).
Tamansari berarti Taman yang indah, dimana zaman dahulu merupakan tempat
rekreasi bagi Sultan Yogyakarta beserta kerabat istana. Kini, Tamansari
dapat dikunjungi oleh masyaratan umum. Mulai dari pukul 08.00 hingga
pukul 16.00. Di kompleks ini terdapat tempat yang masih dianggap sakral
di lingkungan Tamansari, yakni Taman Ledoksari dimana tempat ini
merupakan tempat peraduan dan tempat pribadi Sultan.
Diantara bangunan yang menarik adalah Sumur Gemuling yang berupa
bangunan bertingkat 2 dengan lantai bagian bawahnya terletak di bawah
tanah. Di masa lampau, bangunan ini merupakan semacam surau tempat
Sultan melakukan ibadah sholat. Bagian ini dapat dicapai melalui lorong
bawah tanah. Di bagian lain masih banyak lorong bawah tanah yang lain,
yang merupakan jalan rahasia, dan dipersiapkan sebagai jalan penyelamat
bila sewaktu-waktu kompleks ini mendapat serangan musuh. Di sebelah
Utara kompleks Tamansari terletak pasar Ngasem (sering disebut Pasar
Burung) tempat jual-beli binatang unggas (burung indah, burung penyanyi,
merpati bekisar dan lain-lain).
Selain obyek wisatanya, Tamansari juga memiliki pontensi lain yang dapat
diunggulkan. Batik lukis merupakan salah satu produk asli dari
Tamansari yang telah dikenal oleh masyarakat luas. Dari asal katanya,
batik lukis merupakan suatu metode melukis dengan memanfaatkan atau
menggunakan prinsip-prinsip membatik. Seperti halnya pada membatik,
pembuatan batik lukis ini juga menggunakan peralatan-peralatan seperti:
canting, malam, pewarna dan sebagainya. Selain itu juga prosesnya hampir
sama dengan membatik, akan tetapi lebih variatif sesuai dengan
kreatifitas pelukis. Semakin kompleks warna yang digukan, maka semakin
lama pula proses pembuatannya.
Apabila tertarik untuk belajar, di sana banyak terdapat course center
yang menawarkan proses belajar dari tingkat pemula hingga tingkat
ahli/mahir, dan dari berbagai aliran seperti naturalisme, primitif,
klasik, realisme, surealisme, ekspresionisme dan sebagainya sesuai
keinginan. Proses pembelajarannya bervariasi, mulai dari 1 sampai 2 hari
apabila Anda hanya ingin mengenal teknik dasarnya saja, hingga
berminggu-minggu apabila Anda ingin menguasai teknik membatik hingga
detail-detailnya.
CANDI PRAMBANAN
Prambanan
adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, dan terletak di
pulau Jawa, kurang lebih 20 km timur Yogyakarta, 40 km barat Surakarta
dan 120 km selatan Semarang, persis di perbatasan antara provinsi Jawa
Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Candi Prambanan terletak di desa
Prambanan yang wilayahnya dibagi antara kabupaten Sleman dan
Klaten.Candi ini dibangun pada sekitar tahun 850 Masehi oleh salah
seorang dari kedua orang ini, yakni: Rakai Pikatan, raja kedua wangsa
Mataram I atau Balitung Maha Sambu, semasa wangsa Sanjaya. Tidak lama
setelah dibangun, candi ini ditinggalkan dan mulai rusak. Renovasi candi
ini dimulai pada tahun 1918, dan sampai sekarang belum selesai.
Bangunan utama baru diselesaikan pada tahun 1953. Banyak bagian candi
yang direnovasi, menggunakan batu baru, karena batu-batu asli banyak
yang dicuri atau dipakai ulang di tempat lain. Sebuah candi hanya akan
direnovasi apabila minimal 75% batu asli masih ada. Oleh karena itu,
banyak candi-candi kecil yang tak dibangun ulang dan hanya tampak
fondasinya saja. Sekarang, candi ini adalah sebuah situs warisan dunia
yang dilindungi oleh UNESCO mulai tahun 1991. Antara lain hal ini
berarti bahwa kompleks ini terlindung dan memiliki status istimewa,
misalkan juga dalam situasi peperangan. Candi Prambanan adalah candi
Hindu terbesar di Asia Tenggara, tinggi bangunan utama adalah 47m.
Kompleks candi ini terdiri dari 8 kuil atau candi utama dan lebih
daripada 250 candi kecil. Tiga candi utama disebut Trisakti dan
dipersembahkan kepada sang hyang Trimurti: Batara Siwa sang Penghancur,
Batara Wisnu sang Pemelihara dan Batara Brahma sang Pencipta.
Candi Siwa di tengah-tengah, memuat empat ruangan, satu ruangan di
setiap arah mata angin. Sementara yang pertama memuat sebuah arca Batara
Siwa setinggi tiga meter, tiga lainnya mengandung arca-arca yang ukuran
lebih kecil, yaitu arca Durga, sakti atau istri Batara Siwa, Agastya,
gurunya, dan Ganesa, putranya. Arca Durga juga disebut sebagai Rara atau
Lara/Loro Jongrang (dara langsing) oleh penduduk setempat. Untuk
lengkapnya bisa melihat di artikel Loro Jonggrang. Dua candi lainnya
dipersembahkan kepada Batara Wisnu, yang menghadap ke arah utara dan
satunya dipersembahkan kepada Batara Brahma, yang menghadap ke arah
selatan. Selain itu ada beberapa candi kecil lainnya yang dipersembahkan
kepada sang lembu Nandini, wahana Batara Siwa, sang Angsa, wahana
Batara Brahma, dan sang Garuda, wahana Batara Wisnu. Lalu relief di
sekeliling dua puluh tepi candi menggambarkan wiracarita Ramayana. Versi
yang digambarkan di sini berbeda dengan Kakawin Ramayana Jawa Kuna,
tetapi mirip dengan cerita Ramayana yang diturunkan melalui tradisi
oral.
MALIOBORO
Kawasan
wisata belanja Malioboro merupakan pusat keramaian di tengah kota Yogya
sepanjang dua kilometer, dengan jajaran toko, kedai suvenir kaki lima.
Kawasan ini selalu padat oleh berbagai kendaraan, becak, dan sepeda.
Para wisatawan tidak akan kuatir untuk dapat menikmati pula hari-hari
liburannya di kota Jogja hingga larut malam sekalipun. Dapat dinikmati
hidangan-hidangan di warung lesehan di sepanjang jalan Malioboro,
makanan yang disediakan dan ditawarkan dari jenis makanan khas Yogya
yaitu nasi gudeg dan ayam goreng dan juga makanan Padang, ChinesseFood
dan lain sebagainya.
Di kawasan Malioboro terdapat satu Mall terbesar di Kota Jogja yaitu
Mall Malioboro, di sekitar Malioboro juga terdapat berbagai macam hotel
dan tempat penginapan.Di ujung jalan kawasan Malioboro terdapat Pasar
Beringharjo, tempat warga Yogya mencari kebutuhan pangan dan juga bahan
batik dengan harga yang sangat murah sepanjang hari. Benteng Vredeburg
yang dibangun pada jaman penjajahan belanda kini telah direnovasi, dan
terdapat di ujung jalan Malioboro. Benteng ini juga menyimpan banyak
sejarah dari perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajahan Belanda.
Benteng Vredeburg juga merupakan salah satu alternatif para wisatawan
untuk berkunjung. Dengan dikelilingi taman yang asri dan tak jarang
diadakan suatu acara seni di sekitar pelataran parkir Benteng Vredeburg.
Sebenarnya Malioboro adalah jalan yang menghubungkan Monumen Tugu kepada
Kerajaan Sultan. Bagi masyarakat yang tinggal di Jogja, Malioboro
dikenal sebagai bagian kota yang ramai karena kebanyakan kegiatan
ekonomi di sepanjang jalan dimana institusi pemerintahan propinsi
berada.
Di siang hari Malioboro penuh dengan kegiatan bisnis. Kita dapat dengan mudah menemukan "andhong", alat angkutan atau becak.